Tingkatkan Pelayanan, Bea Cukai Banjarmasin Lakukan Sosialisasi
Banjarmasin - Demi meningkatkan mutu pelayanan terhadap pengguna jasa, Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean B (KPPBC TMP B) Banjarmasin mengagendakan kunjungan sosialisasi ke beberapa perusahaan dibawah layanannya.
Salah satunya kunjungan ke PT Dharma Putera Kalimantan Sejati (DPKS) yang bergerak di bidang manufaktur, Rabu (22/3/2017) yang berlokasi di Tamban Kecil, Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kal-Sel).
Perjalanan kunjungan kali ini sekaligus merupakan pers gathering dengan mengundang rekan pers media cetak dan elektronik serta online untuk menginformasikan kepada masyarakat tentang potensi ekspor banjarmasin khususnya dan Kalsel pada umumnya.
Kasi Penyuluhan dan Layanan Informasi (PLI) KPPBC TMP B Banjarmasin, Juni Pudji mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan yang intinya agar pihaknya dapat menerima masukan, baik itu dari segi pelayanan atau hal lainnya. Setelah menerima masukan, pihaknya akan segera menindaklanjutinya.
“Seperti hasil kunjungan ke PT DPKS, kami telah banyak mendapat masukan mengenai keluhan dari beberapa perusahaan, contohnya pengiriman barang dan bongkar muat yang terkendala karena perizinan muat yang memakan waktu,” ujarnya kepada wartawan.
Juni melanjutkan, untuk mengatasi persoalan perizinan muat tersebut, pihaknya sudah mempersiapkan sistem 3D online, dimana kedepannya semua pelayanan akan bisa dilakukan melalui internet, sehingga akan mempermudah konsumen dalam hal mengurus dokumen dan tidak lagi memakan waktu karena lebih cepat dan akurat.
“Semua pelayanan nanti bisa dilakukan melalui sistem 3D online, ini agar mempermudah konsumen seiring tuntutan perdagangan dan perkembangan zaman yang serba teknologi,” ungkapnya.
Juni juga mengatakan, kunjungan pihaknya tersebut juga sekaligus memperkenalkan fasilitas pusat logistik berikat (PLB) yang bisa memberikan kontribusi nyata kepada pengusaha berbentuk fasilitas perpajakan dan kepabeanan.
Dan pada umumnya, ini akan memberikan kemudahan dan keuntungan sehingga perusahaan bisa lebih mampu bersaing ke perdagangan internasional dan dapat berkonsentrasi penuh terhadap peningkatan mutu produksi barang ekspornya.