Tingkatkan Ekspor dari Jayapura, Bea Cukai Jayapura Lakukan Koordinasi dengan Instansi terkait.
JAYAPURA (Jumat, 17 Mei 2019) Bertempat di Ruang Media Center Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe Madya Pabean C Jayapura (Bea Cukai Jayapura) , Bea Cukai Jayapura melakukan koordinasi dengan Bank Indonesia Provinsi Papua, Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu Kelas I Jayapura, dan Kelompok Nelayan Janggas Jayapura. Rapat koordinasi dimaksud membahas peningkatan ekspor berupa produk ikan tuna dan olahannya dari Jayapura ke Papua New Guinea.
''Bea Cukai Jayapura akan mendukung Kelompok Nelayan Janggas dalam pelaksanaan ekspor ikan tuna dan olahannya ke Papua New Guinea, khususnya dalam prosedur ekspor. Karena selain berdampak positif bagi perekonomian negara, kegiatan ekspor juga dapat mendorong pengusaha lain untuk berani menjual produknya ke luar negeri" ujar Nazwar selaku Kepala Kantor Bea Cukai Jayapura dalam sambutannya.
Sebelum memulai diskusi, Kepala Seksi Pelayanan Kepabenan dan Cukai dan Dukungan Teknis, Jitu Laksono memaparkan secara singkat tata laksana ekspor, dilanjutkan pemaparan dari Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu Kelas I Jayapura yang disampaikan oleh Suardi dan pemaparan dari Bank Indonesia disampaikan oleh Galih.
Dalam diskusi ini diketahui beberapa kendala yang di alami oleh Kelompok Nelayan Janggas, salah satunya minimnya jumlah coolstorage di Jayapura.
Hal ini mempengaruhi kualitas ekspor ikan tuna dan produk olahannya, padahal hasil tangkap Kelompok Nelayan Janggas 5-10 ton per hari.
Menanggapi hal tersebut Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu Kelas I Jayapura akan berkoordinasi dengan Kantor Pusat Kementerian Kelautan dan Perikanan di Jakarta.
Diharapkan dengan adanya rapat koordinasi ini akan terealisasi ekspor ikan tuna dan produk olahannya langsung dari Jayapura ke Papua New Guinea maupun negara lain.
#beacukaimakinbaik
#beacukaiJayapura