Rapor Hijau Kinerja Pelabuhan di Banten Disupport Bea Cukai Merak
Sinergi antar instansi pada komunitas Pelabuhan di Banten merupakan komitmen Bersama yang telah terwujud nyata dan membuahkan hasil yang positif yang patut dikembangkan dimasa mendatang
Pelabuhan laut di Banten yang terdiri dari Krakatau Internasional Port (KIP) dan Pelindo Ciwandan sejak tahun 2021 telah melaksanakan program transformasi logistik sesuai amanat Instruksi Presiden No 5 Tahun 2020 tentang Penataan Ekosistem Logistik Nasional. Inpres 5 tahun 2020 ini juga telah dilaksanakan pada 14 (empat belas) Pelabuhan laut yang tersebar di seluruh Indonesia termasuk di wilayah Cilegon, Banten. Berdasarkan pelaksanaan program NLE diantaranya berupa SSmQC dan SSm Pengangkut serta program lainnya dipelabuhan Banten yang memiliki karakteristik khusus menangani impor komoditi curah, sesuai penilaian dan evaluasi oleh Tim Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK) yang bertanggungjawab langsung kepada Presiden bahwa Pelabuhan di Banten dinilai telah melaksanakan program-program tersebut dengan baik sehingga layak untuk mendapatkan Rapor HIJAU atas kinerja perubahan yang telah dicapai yang sebelumnya mendapatkan rapor kuning karena dianggap belum memadai.
Pelaksanaan program NLE ini juga diharapkan dapat memperbaiki peringkat Ease of Doing Business (EODB) Indonesia di dunia serta berkontribusi dalam meraih 20 besar best port performance atas penilaian dari UNCTAD (United Nations Conference on Trade and Development) pada tahun 2022.