MASIH DALAM SUASANA LEBARAN, BEA CUKAI MADURA REKATKAN HUBUNGAN DENGAN PEMDA DAN PENGGUNA JASA
Pamekasan (13/06/19) – Silaturrahmi pasca lebaran menjadi momen yang pas untuk merekatkan diri dengan lingkungan, Bea Cukai tidak mau melewati momen tersebut dengan mengundang Para Pejabat Pemerintah Daerah (Pemda) dan Para Pengguna Jasa di Kantor Bea Cukai Madura untuk bercengkarama dalam suasana yang teduh sekaligus memberikan sosialisasi Tagline dan Program Gempur Rokok Ilegal 2019 (12/06). Acara yang dikemas kekeluargaan ini memberikan sentuhan “damai” karena para peserta yang menggunakan dresscode baju koko putih lengkap dengan peci dan sarung.
Acara dibuka oleh Kepala kantor Bea Cukai Madura, Latif Helmi dengan sambutan dan materi terkait Program “Gempur Rokok Ilegal 2019”. Latif mengawali dalam sambutannya untuk meminta maaf atas segala kesalahan baik atas nama instansi ataupun personal karena masih dalam suasana Idul Fitri. Selanjutnya, dalam pemberian materi, Latif memaparkan kinerja Bea Cukai Madura secara spesifik dari tahun ke tahun dan Program Gempur Rokok Ilegal 2019.
Setelah pemaparan Kepala Kantor, Ari Yusalam dari Seksi Penindakan dan Penyidikan memberikan beberapa materi tentang Aturan Cukai khususnya aturan Penindakan untuk mengedukasi para peserta.
Masih dalam momen yang sama, para pejabat pemerintah daerah dan para pengguna jasa juga berkomitmen untuk mendukung program Gempur Rokok Ilegal dengan menandatangani Wall of Support yang disiapkan oleh Bea Cukai Madura.
Acara ini dikemas apik dalam suasana hangat, lengkap dengan live acoustic lagu-lagu menenangkan hati. Momen ini menjadi bukti bahwa Bea Cukai Madura terus menjalin sinergi dan komunikasi dengan lingkungan untuk kerjasama positif dalam melaksanakan tugas.
Teduh dan bersihnyanya Idul Fitri selayaknya selaras dengan bersihnya Madura dari peredaran rokok illegal. Semangat silaturrahmi untuk bersinergi untuk Madura Hebat tanpa rokok ilegal !
