KENALKAN TUGAS DI LAPANGAN, BEA CUKAI SEMARANG DAMPINGI MAHASISWA PKL KUNJUNGI INDUSTRI

SEMARANG (30/8) – Dalam rangka pengenalan tugas Bea Cukai di lapangan, mahasiswa Praktik Kerja Lapangan (PKL) dari Politeknik Keuangan Negara STAN program studi Diploma I Kepabeanan  dan Cukai, berkesempatan melakukan kunjungan industri didampingi oleh Bea Cukai Semarang pada hari Kamis, 30 Agustus 2018. Kunjungan ini dilakukan di 4 (empat) lokasi perindustrian antara lain PT. Praoe Lajar, PT. Ganesa Tirta Raharja, PT. Savana Tirta Makmur, dan PT. Semarang Autocomp Manufacturing Indonesia (SAMI). Peserta PKL yang mengikuti kunjungan industri kali ini berjumlah 37 (tiga puluh tujuh) orang dengan didampingi oleh pejabat dan staf Bea Cukai Semarang.

          Sebelum berangkat ke lokasi, kegiatan ini diawali terlebih dahulu dengan pengarahan Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai II R. Megah Andiarto kepada peserta.  Setelah pengarahan selesai dilanjutkan menuju PT. Praoe Lajar yang merupakan pabrik rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT) tertua di Semarang. Peserta ditunjukkan bagaimana proses produksi rokok mulai dari pembuatan sampai dengan proses pelekatan pita cukai dan pengeluaran barang. Peserta juga diberi pengetahuan terkait tugas Bea Cukai di pabrik tersebut.  Bergeser ke lokasi berikutnya, peserta diajak ke PT. Ganesa Tirta Raharja dan PT. Savana Tirta Makmur yang merupakan pabrik Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA) golongan B. Di dalam pabrik tersebut, dijelaskan bagaimana proses pembuatan minuman beralkohol sesuai dengan standar yang berlaku dan bagaimana tugas Bea Cukai mengawasi proses pemasukan dan pengeluaran dari pabrik. Kunjungan industri ini diakhiri dengan kunjungan ke PT. SAMI yang merupakan perusahaan dengan fasilitas Kawasan Berikat. PT. SAMI merupakan perusahaan yang bergerak dalam industri manufaktur wiring harness. Peserta dijelaskan mengenai proses bisnis yang dimulai dari pemasukan bahan baku yang berasal dari impor dan dalam negeri sampai dengan pengeluaran barang jadi untuk diekspor ke berbagai negara. Peserta juga diajak factory tour dengan diberi pemahaman terkait hubungan produksi dan mekanisme yang ada di Bea Cukai mengenai kawasan berikat lalu diakhiri dengan sesi tanya jawab dan foto bersama.

          Dari kegiatan ini pengguna jasa berharap peserta Praktik Kerja Lapangan yang nantinya akan menjadi pegawai Bea Cukai dapat membuat kebijakan yang mendukung pengguna jasa tetapi tidak merugikan negara. Diharapkan juga dengan dilaksanakannya kunjungan industri ini menjadi sarana dalam memberikan pemahaman lebih sehubungan dengan tugas Bea dan Cukai di lapangan kepada mahasiswa Praktik Kerja Lapangan yang tidak diperoleh selama proses perkuliahan supaya bermanfaat saat nanti memasuki dunia kerja.