INTERNALISASI PENGUATAN ANTI KORUPSI MELALUI PROGRAM KULTUM BEA CUKAI GRESIK

Gresik (13/10) – Dalam rangka menindaklanjuti predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayanai (WBBM) dan Budaya Penguatan anti korupsi, Bea Cukai Gresik laksanakan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) yang diikuti oleh seluruh pegawai muslim dan muslimah dan menghadirkan narasumber dari masing – masing pejabat.


Bertempat di mushola Baitut Taqwa, kali ini giliran Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi, Eko Rudi Hartono, membawakan tema “Teladan Sikap Antikorupsi dari Abdullah ibn Rawahah” yang menjelaskan keteladanan sikap dari Beliau yang menolak diberikannya pakaian dan perhiasan mewah agar dapat meringankan pungutan bagi orang-orang Yahudi.
Diharapkan dengan adanya kultum ini bahwa kita sebagai ASN diwajibkan untuk menjaga amanah yang telah diberikan, dan juga menolak semua bentuk gratifikasi ataupun suap yang timbul dari jabatan.