Ini Pesan Penting Menkeu Sri Mulyani Kepada Relawan Kemenkeu Mengajar

Jakarta (18/11)– Setelah kegiatan Kemenkeu Mengajar 4 di seluruh Indonesia selesai dilaksanakan pada 4 November 2019 lalu, Kementerian Keuangan menggelar Malam Apresiasi Kemenkeu Mengajar di Aula Mezzanine, Gd. Djuanda I Kemenkeu, Jakarta pada Jumat 15 November 2019. Kegiatan ini dihadiri oleh Panitia Pusat, Panitia Daerah Jakarta, dan Para Koordinator Daerah atau perwakilannya, serta dihadiri langsung oleh Menkeu Sri Mulyani Indrawati.

Menkeu selain memberikan apresiasi yang tinggi atas pelaksanaan kegiatan Kemenkeu Mengajar yang telah berjalan dengan baik dan berhasil mendapatkan piagam penghargaan Museum Rekor – Dunia Indonesia (MURI) atas rekor Kegiatan Kerelawanan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pertama di Bidang Pembangunan Karakter Kepada Siswa Sekolah Dasar, juga berbicara tentang pentingnya work life balance dan memberikan pesan penting kepada para panitia dan relawan. “Work life balance itu penting, bahwa manusia itu tidak hanya sekedar bekerja. Ketemu  sesama teman kantor membahas dan melakukan pekerjaan kantor, tentu Itu bagian penting tapi tidak menjelaskan seluruh pentingnya hidup ini. Kita bekerja berinteraksi dengan teman menjalankan tugas mengelola keuangan negara. Kita juga manusia biasa, butuh berinteraksi di luar pekerjaan dan biasanya kita bicara personal melakukan secara pribadi seperti kita camping, diving, memancing, memotret, minum kopi, menjadi barista dll. Itu kita lakukan pribadi yg merupakan worklife balance dari pekerjaan kita. Namun ini kita mencoba utk tetap bersama-sama teman kerja namun do something yang membuatkan kita tetap balance sebagai manusia. Sesuatu yang membuat rewarding beyond gaji, beyond tukin. Sesuatu yang mengambil waktu tenaga pikiran bahkan uang kita namun rewarding. Yang lebih hebat lagi anda melakukan dengan gembira”, ungkapnya.

Menkeu berpesan agar semangat Kemenkeu Mengajar terus dipelihara. “Yang anda bagi tidak hanya ilmu pengetahuan tapi rasa cinta anda terhadap bangsa ini, dan cinta itu adalah suatu benda, barang, konsep, ide yang luar biasa karen cinta tidak seperti uang yang kalau kita kasihkan  ke orang maka akan berkurang. Cinta itu The more you give the more you recieve. The more you share the more you get. Sesuatu yg aneh saja di logika terutama anda-anda di Kemenkeu. Biasanya konsepnya mengurangi dan menshare itu berkurang. Sebagai manusia kita punya perasaan, kehangatan. Itu kalau anda bagikan misalnya berkurang tapi anda akan makin kuat, anda akan mendapatkan reward yg lebih besar” pesannya. Menkeu juga berharap agar tahun depan acaranya makin massal, ekspresinya makin kreatif, dan dengan kekuatan sosial media bisa membuat suatu gerakan yaitu gerakan moral, gerakan kecintaan, gerakan solidaritas yang spontanitas berasal hati, pikiran tanpa pernah berpikir mengenai apakah ada motif dibaliknya, jadi motifnya itu genuine dan karena genuine power-nya gede banget.

Sementara itu Koordinator Daerah Kemenkeu Mengajar 4 Semarang yang merupakan pegawai pada Kanwil DJBC Jateng DIY, Nanang yang juga hadir dalam acara malam apresiasi tersebut menceritakan bagaimana Menkeu bangga kepada para relawan dan seluruh pihak yang berdedikasi melakukan kegiatan ini. Bahkan di akhir acara Menkeu mengatakan hal-hal yang menyentuh hati seluruh hadirin. “Terima kasih atas hati anda yang baik, terima kasih atas pikiran anda yang baik, terima kasih anda telah membagikan bagian dari anda yang terbaik untuk anak-anak, dan terima kasih anda telah mencintai Indonesia tanpa condition, terima kasih atas kebersamaannya”, ujarnya menirukan ucapan Menkeu.