Dialog Kinerja Organisasi (DKO) Bulan April

Dialog Kinerja Organisasi (DKO) merupakan agenda rutin yang dilaksanakan di lingkup Kementerian Keuangan. DKO digunakan sebagai alat untuk monitoring dan evaluasi kinerja sebuah kantor, kegiatan ini dilaksanakan oleh seluruh instansi vertikal Kementerian Keuangan, termasuk Direktorat Jenderal Bea dan Cukai.

Pada Rabu (16/04) Kanwil Bea dan Cukai Jawa Timur II mengadakan rapat DKO capaian s.d. Bulan Maret Tahun 2025 bertempat di Ruang Media Center Lantai 2 yang dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Timur II, Agus Sudarmadi.

Penekanan pada DKO kali ini terkait dengan optimalisasi penerimaan negara dengan berbagai extra effort, penindakan dan pengawasan kepabeanan dan cukai, perbaikan sarana dan prasarana kantor dalam meningkatkan kepuasan pengguna layanan, pengelolaan anggaran yang efektif dan efisien yang dapat mendukung pelaksanaan tugas.

Selanjutnya dilakukan pemaparan kinerja Kantor Wilayah DJBC Jawa Timur II secara bergantian yang dilakukan oleh masing-masing Bidang/Bagian yang dipimpin langsung oleh Kepala Bidang Kepatuhan Internal, Indasah. Indasah memaparkan bahwa pada Tahun 2025 IKU yang disepakati pada Kanwil DJBC Jawa Timur II, sebanyak 18 (delapan belas) IKU, sebanyak 16 IKU hijau dan 2 IKU kuning. Selain itu, juga dipaparkan raw data pendukung IKU tersebut lengkap dengan capaian secara berkala.

Dalam rapat DKO kali ini juga dilaksanakan Pemantauan Berkala Manajemen Risiko Periode Triwulan I yang membahas terkait langkah-langkah yang perlu dilaksanakan dalam menghilangkan potensi kejadian yang tidak diinginkan.

Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Timur II menekankan kolaborasi dalam pelaksanaan tugas. Dunia sudah berubah terutama fasilitas dan pengawasan, masing-masing bidang agar dapat memetakan kembali risiko terkait hal-hal yang baru.


Dengan diadakannya rapat DKO kali ini diharapkan kinerja Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Timur II dapat dimonitoring dan dievaluasi secara berkala, sehingga target dapat tercapai secara maksimal dan organisasi dapat mengembangkan berbagai inovasi untuk peningkatan kualitas pelayanan dan pengawasan