Customs Visit Customer Ke Lima Mutiara Indomal dan Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM

Tarakan – Ditengah Era “New Normal” dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, Bea Cukai Tarakan mengadakan program Customs Visit Customer (CVC) melalui kunjungan kerja ke perusahaan-perusahaan di bawah pengawasan KPPBC TMP B Tarakan.

Kepala Kantor Bea Cukai Tarakan, Minhajuddin Napsah bersama dengan Kepala Seksi Pelayanan Kepabeanan dan Cukai serta Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi mengunjungi sebuah CV yang berada di wilayah daerah Selumit Pantai yaitu CV Lima Mutiara Indomal serta mengunjungi Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM pada Kamis (13/08).

Kegiatan Customs Visit Customer diadakan dalam rangka menjalin hubungan baik antara Bea Cukai dan stakeholder sekaligus memberikan informasi kepada masyarakat terkait upaya meningkatkan devisa ekspor Kota Tarakan terlebih dalam memajukan perekonomian.

“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin untuk dapat melakukan proses bisnis melalui jalur yang benar, terlebih untuk mendorong peningkatan devisa ekspor di Tarakan, Selama masa Pandemi seperti ini, harga Pengangkutan Kargo menjadi naik dan dalam proses bisnis kami sedikit terhambat, apalagi pengangkutan dari Tarakan melalui jalur udara belum dibuka, Kasian ikan hidupnya” Kata Ibu Endah, Sebagai perwakilan narasumber dari CV Lima Mutiara Indomal.

Meskipun dilanda masa pandemi dan perekonomian yang tentunya menurun, CV Lima Mutiara Indomal tetap optimis dan terus melakukan inovasi untuk kelancaran proses bisnis ekspor komoditas ikan hidup.

Tidak jauh berbeda, pada saat kunjungan ke Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kota Tarakan, Bapak Untung Prayitno Selaku Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kota Tarakan juga turut menyampaikan bahwasannya perlu adanya pola pemikiran yang kreatif dari masyarakat berupa inovasi di dalam masarakat/ UKM Kota Tarakan dalam memaksimalkan sumber daya alam yang ada di Kota Tarakan agar produk yang dihasilkan mampu bersaing tidak hanya di Indonesia saja, tetapi di Luar Negeri juga. Sehingga hal tersebut juga akan berdampak pada Perekonomian Kota Tarakan terlebih dalam peningkatan devisa hasil ekspor.