Bea Cukai Kediri Ungkap Modus dan Pencegahan Penipuan Mengatasnamakan Bea Cukai

Kediri (19/06/2020) - Bea Cukai Kediri hadir dalam talkshow bersama Radio Krisna FM mengajak masyarakat mengenali modus dan pencegahan penipuan yang mengatasnamakan Bea Cukai. Bertugas sebagai narasumber adalah Hendratno selaku Plt. Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi beserta Sadam dari humas Bea Cukai Kediri.

Hendratno mengungkap salah satu modus penipuan yang sedang marak terjadi adalah modus kiriman luar negeri. Biasanya pelaku berkenalan dengan korban melalui media sosial membangun hubungan pertemanan di dunia maya hingga mendapat kepercayaan dari korban, setelah itu pelaku mengaku mengirimkan barang kepada korban biasanya berupa uang, HP, tas atau emas. Dari kiriman tersebut kemudian pelaku lain yang mengaku petugas Bea Cukai mengirim pesan kepada korban bahwa paket ditahan oleh Bea Cukai, korban diminta transfer sejumlah uang ke rekening pribadi pelaku.

“Modus ini paling banyak memakan korban karena korban sangat percaya kepada pelaku. Ingat, Tidak ada yang didapat dengan mudah di zaman seperti ini, jadi hati-hatilah terhadap iming-iming yang menggiurkan," tegas Hendratno.

Sadam menambahkan modus penipuan lainnya adalah modus jual beli online kiriman dalam negeri.

“Banyak korban tertipu promosi di media sosial barang harga murah, lalu setelah bertransaksi lagi-lagi pelaku yang mengaku sebagai petugas Bea Cukai telah menahan barangnya dan mengharuskan membayar sejumlah uang transfer ke rekening pribadi,” ucapnya.

Lebih lanjut sadam menegaskan bahwa barang kiriman yang menjadi pengawasan Bea Cukai adalah yang berasal dari luar negeri, bukan barang kiriman dari dalam negeri. Selain itu pembayaran Bea Masuk dan Pajak Dalam Rangka Impor, Bea Cukai tidak akan meminta mengirimkan uang ke rekening pribadi karena semuanya sudah menggunakan kode billing, pembayaran langsung masuk ke kas negara.

Hendratno menyebutkan beberapa pencegahan penipuan yang mengatasnamakan Bea Cukai antara lain adalah jangan mudah percaya dengan orang yang baru dikenal. Pastikan dengan benar bahwa orang tersebut tidak memanfaatkan kita. Selain itu jika diminta untuk transfer uang untuk membayar pajak, pastikan rekening tersebut bukan atas nama rekening pribadi. Dan jadilah konsumen yang bijak, jangan mudah terpengaruh dengan harga murah dan iming-iming yang menggoda. Terakhir, jangan ragu untuk melaporkan ke Bea Cukai terdekat apabila dihubungi oleh oknum yang mengaku sebagai petugas Bea Cukai.