Bea Cukai Bogor Ajak Seluruh Pegawai Pertajam Pemahaman Tentang Kode Etik Lewat Kegiatan FGD
bcbogor.beacukai.go.id – Bogor – Sebagai bentuk penguatan nilai nilai dalam mendorong capaian visi misi Kementerian Keuangan, Bea dan Cukai Bogor menyelenggarakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) yang diadakan secara hybrid di Aula lantai 3 pada (11/04) dengan dihadiri oleh seluruh pejabat eselon IV, Pejabat Fungsional dan Pejabat Pengawas di lingkungan Bea dan Cukai Bogor.
FGD yang mengangkat tema “Kode Etik dan Perilaku PNS” dimoderatori oleh Kepala Seksi Kepatuhan Internal, Ade dengan terlebih dahulu menyampaikan tujuan serta gambaran besar mengenai kegiatan FGD yang akan secara rutin dilaksanakan setiap triwulanan ini.
“Bapak/Ibu, pelaksanaan kegiatan FGD ini semata mata memiliki tujuan guna mencegah pelanggaran disiplin di lingkungan Bea dan Cukai Bogor serta untuk menjaga martabat & kehormatan PNS sesuai nilai-nilai Kemenkeu,” ungkap Ade.
Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan materi PP 94 (Disiplin PNS) yang disampaikan oleh Kepala Kantor Bea dan Cukai Bogor, Amin Tri Sobri. Dalam paparannya ia menegaskan tentang kedisiplinan yang memiliki definisi kesanggupan PNS untuk menaati kewajiban dan menghindari larangan yang ditentukan dalam peraturan perundang-undangan dan/ atau peraturan kedinasan yang apabila tidak ditaati atau dilanggar dapat dijatuhi hukuman disiplin.
Dalam paparannya, Amin turut memberikan pesan yang diambilnya dari arahan Menteri Keuangan untuk melakukan peningkatan pelayanan. “Bapak/Ibu, seiring dengan materi mengenai kode etik saya banyak berbicara mengenai hak dan larangan yang wajib untuk dipahami oleh seluruh PNS, namun saya juga hendak menekankan satu poin yang menjadi arahan Menkeu untuk melakukan refleksi diri, menjaga marwah instansi dengan melakukan peningkatan pelayanan, integritas dan profesionalisme yang mengedepankan kemanusiaan,” jelas Amin.
Usai pemaparan yang disampaikan oleh Kepala Kantor Bea dan Cukai Bogor, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi yang berlangsung antusias.