Kartini Masa Kini, Tak Hanya Cerdas Tapi Harus Sehat Jiwa Raga

Jakarta – Kartini masa kini tidak hanya cerdas, tetapi juga harus sehat secara jiwa dan raga. Slogan inilah yang melatarbelakangi kegiatan seminar dan pameran kesehatan di Kantor Pusat Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Jumat (21/4).

Bertempat di Auditorium Merauke, pada acara yang sama dilakukan juga internalisasi penguatan integritas bagi para anggota Dharma Wanita Direktorat Jenderal Bea dan Cukai. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam rangka bulan peringatan Kartini 2017.

Acara dibuka dengan sambutan Sekretaris Direktorat Jenderal Kushari Suprianto. Dalam sambutannya disampaikan bahwa Kartini masa kini harus meneladani semangat R.A. Kartini dalam upaya memperoleh pengetahuan pada masa itu. "Di era keterbukaan informasi seperti sekarang, wanita baiknya meneladani semangat kartini agar memiliki wawasan yg luas yang dapat bermanfaat bagi keluarga dan lingkungan sekitarnya,” tutur Kushari dalam sambutannya.

Acara selanjutnya adalah pemaparan materi oleh tenaga ahli kesehatan. Topik yang diangkat yaitu tentang penyakit demam berdarah oleh dokter Leonard Nainggolan dan kanker serviks oleh dokter Stella Shirley.

Seminar dilanjutkan dengan internalisasi penguatan integritas dengan tema "Peran Isteri dalam Menjaga Integritas Suami", oleh Irjen. Pol. (purn) Basaria Panjaitan. Di depan peserta seminar,  yaitu pegawai Kantor Pusat DJBC dan anggota Dharma Wanita DJBC se-Jabodetabek, Basaria menyampaikan bahwa peran wanita sangat penting dalam menanamkan kejujuran dimulai dari diri sendiri dan menyebarkannya ke lingkungan terdekat yaitu keluarga, sebagai pilar-pilar untuk menciptakan bangsa yang berintegritas.