Halim Berzikir

Dalam upaya untuk lebih meningkatkan ibadah Puasa Ramadhan tahun ini, KPPBC TMP A Jakarta telah mengadakan kegiatan Tausiah Ramadhan dan Zikir bersama Bapak Ustad Arifin Ilham yang berlangsung pada hari Senin tanggal 13 Juni 2016 di Aula KPPBC TMP A Jakarta. Dalam kegiatan ini selain dihadiri oleh pegawai muslim juga ngundang instansi sekitar Bandara Halim Perdana Kusuma, juga Kantor-kantor Bea Cukai di lingkungan KWBC Jakarta seperti KPPBC TMP A Marunda, Pangsarop Tj. Priok, BPIB Cempaka Putih dan KPPBC Tipe Pratama Pos Pasar Baru. Tidak lupa Kamipun mengundang KPU Tj Priok serta Kantor Pusat DJBC untuk mengikuti tausiah ini.

Acara dimulai dengan pembacaan tilawah Qur’an dan terjemahannya, dilanjutkan dengan sambutan oleh Kepala KWBC Jakarta Bapak Oentarto Wibowo, kemudian memasuki acara inti adalah Tausiah Ramadhan bersama Bapak Ust. Arifin Ilham, yang menyampaikan hal-hal sebagai berikut:

  

Allah SWT yang telah menciptakan seluruh alam semesta, sesungguhnya dunia bukanlah tempat yang hakiki, akhiratlah yang sebenarnya menjadi tempat tinggal abadi manusia karena pada akhirnya nanti semua akan menuju kesana. Maka mari kita berlomba-lomba mengumpulkan pahala untuk bekal di akhirat nanti, apalagi di bulan Ramadhan ini yang mana Allah melipatgandakan setiap amal ibadah yang kita lakukan. “Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan seluruh alam” (QS: Al An’Am 162).

Makna “Lillah” dalam Al-Qur’an dan sunnah adalah 1. Syukur, atas segala karunia nikmat yang telah Allah berikan, 2. Wara’, bertindak dengan berhati-hati sesuai dengan hukum yang telah ditetapkan Allah, 3. Zuhud, mengejar dunia untuk bekal di akhirat, dunia adalah ladang untuk menuai hasil di akhirat kelak.

  

Telaah amalan utama bulan Ramadhan yang terkandung dalam QS Al Baqarah 183-187 adalah: a. Shaum, puasa yang diwajibkan atas orang beriman, 2. Fidyah, memperbanyak sedekah kepada anak yatim, menunaikan zakat, infaq dan shodaqoh, 3. Tadabbur Quran, berinteraksi tidak hanya sekedar tilawah quran namun juga mengamalkan isi Al Quran, 4. Tatawu’ Amaliah Sunnah, yaitu memperbanyak amalan antara lain Sholat Dhuha dan Sholat Rawatib serta selalu menjaga wudhu, 5. Memperbanyak Doa, doa di bulan Ramadhan adalah Doa yang mustajab (terutama doa menjelang berbuka puasa), 6. Melakukan Hubungan Suami Istri setelah berbuka puasa (mendapatkan pahala 70x lipat), 7. Bertaubat, bersungguh-sungguh berhenti dari perbuatan maksiat, dan 8. Mendekatkan diri ke mesjid, mengikatkan hati ke mesjid dan melakukan amal ibadah di mesjid.

Demikian sepenggal tausiah yang telah disampaikan Bapak Ust. Arifin Ilham yang kemudian ditutup dengan zikir dan pembacaaan doa. Sesungguhnya tiada kebahagiaan hidup tanpa ketaatan kepada Allah SWT, tinggalkanlah maksiat dan raihlah ridho Allah SWT terutama di bulan Ramadhan ini. Setiap kejadian hidup tidak dapat berulang maka jangan meninggalkan kesan buruk dihadapan Allah SWT, apa yang kita lakukan ada balasan/kafaratnya kelak dikemudian hari. Mari perbanyak membaca Al Quran setiap hari, tadabburi dan amalkan. Jangan tinggalkan sholat berjamaan di mesjid, kurangi tidur malam, perbanyak ibadah Qiyamullail. Jadikanlah Allah sebagai tujuan, Al Quran dan sunnah sebagai pedoman, seluruh amanah kehidupan sebagai wasilah untuk beribadah kepada Allah SWT. Semoga kehidupan kita menjadi berkah kehidupan di akhirat kelak, Aamiin YRA...

-Seksi PLI KPPBC TMP A Jakarta-