Bersinergi dengan Dunia Pendidikan, Bea Cukai Tanamkan Wawasan Kepabeanan Sejak Dini
Jakarta, 04-11-2025 - Untuk menumbuhkan kesadaran dan pemahaman masyarakat, khususnya generasi muda akan wawasan kepabeanan dan cukai, dua unit vertikal Bea Cukai, yaitu Bea Cukai Bitung dan Bea Cukai Probolinggo jalin sinergi dengan lembaga pendidikan. Melalui kegiatan edukatif, kedua kantor tersebut berupaya mengenalkan tugas dan fungsi institusi, menanamkan nilai kepatuhan terhadap hukum, serta membangun generasi muda yang melek aturan kepabeanan dan cukai.
Kepala Subdirektorat Humas dan Penyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo menyampaikan bahwa kegiatan bersama sivitas akademika ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial Bea Cukai untuk mencerdaskan masyarakat. “Kami ingin membangun generasi muda yang memahami peran Bea Cukai dalam penerimaan negara, perlindungan masyarakat, dan pembangunan ekonomi. Edukasi sejak dini akan menumbuhkan kesadaran hukum dan rasa nasionalisme yang kuat,” ujarnya.
Kegiatan pertama digelar di Kauditan pada Selasa (22/10), melalui program Customs Goes to School yang dilaksanakan Bea Cukai Bitung di SMA Negeri 1 Kauditan. Program ini bertujuan memperkenalkan tugas dan fungsi Bea Cukai, termasuk kontribusinya dalam mendukung penerimaan negara dan menjaga masyarakat dari peredaran barang ilegal. Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Bitung, Paroji yang menjadi narasumber menyampaikan bahwa kegiatan itu menjadi sarana untuk menanamkan pemahaman sejak dini tentang pentingnya kepatuhan terhadap peraturan kepabeanan dan cukai.
Sementara itu, masih di acara yang sama, Kepala SMA Negeri 1 Kauditan, Jurike Lanny Alenandra Waroh, menyampaikan apresiasi atas kegiatan tersebut. Kegiatan tersebut menurutnya sangat berarti bagi siswa, karena dapat menambah wawasan mereka.
Sehari setelahnya, pada Kamis (23/10), Bea Cukai Probolinggo menerima kunjungan edukatif dari siswa kelas 8 SMP Negeri 6 Probolinggo di Aula Loka Bromo Kantor Bea Cukai Probolinggo. Kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran luar kelas yang bertujuan memperluas wawasan pelajar mengenai instansi pemerintah, khususnya Bea Cukai.
Kepala Kantor Bea Cukai Probolinggo, Rudie Bayu Widjatnoko, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme para siswa. Ia mengatakan melalui kegiatan seperti itu diharapkan generasi muda bisa mengenal lebih dekat Bea Cukai dan memahami peran penting instansi ini dalam mendukung pembangunan negara. Materi edukatif yang disampaikan dalam kegiatan ini berupa pengenalan fungsi Bea Cukai dalam memfasilitasi perdagangan, menjaga keamanan, dan melindungi industri dalam negeri. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan berbagai permainan edukatif bertema kepabeanan yang menumbuhkan semangat belajar dan kebersamaan di antara para siswa.
Kedua kegiatan tersebut mencerminkan komitmen Bea Cukai untuk memperkuat literasi kepabeanan melalui jalur pendidikan. Dengan mengenalkan peran Bea Cukai secara langsung kepada pelajar, diharapkan masyarakat dapat tumbuh dengan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya kepatuhan dan kontribusi terhadap negara. Budi menegaskan pentingnya sinergi antara Bea Cukai dan dunia pendidikan. “Melalui kolaborasi seperti ini, manfaat yang dirasakan masyarakat akan jauh lebih besar. Generasi muda tidak hanya mengenal Bea Cukai sebagai lembaga pemerintah, tetapi juga memahami perannya dalam membangun bangsa dan menjaga Indonesia dari ancaman ekonomi maupun sosial,” pungkasnya.