Bea Cukai Lhokseumawe Perkuat Literasi dan Pengawasan melalui Kolaborasi Berkelanjutan
Lhokseumawe, 30-04-2025 – Dalam rangka memperkuat kerja sama antarinstansi, Bea Cukai Lhokseumawe melaksanakan kunjungan kerja selama dua hari berturut-turut.
Kepala Kantor Bea Cukai Lhokseumawe, Agus Siswadi, melaksanakan kunjungan kerja ke Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Lhokseumawe pada Senin (28/04). Dalam pertemuan tersebut, kedua belah pihak berdiskusi mengenai berbagai program kolaboratif untuk memperkuat literasi kepabeanan dan cukai di tengah masyarakat.
Beberapa inisiatif yang dibahas meliputi pengembangan materi literasi berbasis visual seperti poster interaktif, pembuatan video pendek edukatif, hingga simulasi perhitungan bea masuk guna memudahkan pemahaman pengunjung perpustakaan.
“Kami berharap sinergi dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Lhokseumawe dapat menjadi model kolaborasi pemerintah daerah dalam meningkatkan literasi publik, memperkuat transparansi, serta mendekatkan fungsi kepabeanan dan cukai kepada masyarakat,” ujar Agus.
Selanjutnya, Agus melanjutkan kunjungan ke Kantor Polisi Resor Lhokseumawe pada Selasa (29/04). Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan ucapan selamat atas pelantikan AKBP Dr. Ahzan sebagai Kapolres Lhokseumawe serta memperkuat sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Lhokseumawe.
Agus menegaskan pentingnya membangun kerja sama erat, khususnya dalam bidang pengawasan terhadap barang-barang larangan, seperti narkotika. "Kolaborasi antara Bea Cukai dan aparat kepolisian sangat penting dalam mendukung upaya pemberantasan peredaran barang ilegal yang dapat mengancam stabilitas sosial dan ekonomi masyarakat," ujarnya.
Agus mengungkapkan bahwa kunjungan kerja ke instansi lain merupakan bagian dari komitmen Bea Cukai Lhokseumawe untuk terus memperkuat hubungan kerja sama dengan seluruh elemen masyarakat dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Sinergi ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam menciptakan lingkungan yang aman, tertib, dan kondusif di Kota Lhokseumawe dan sekitarnya.
“Dengan adanya sinergi yang kuat antarinstansi pemerintah, diharapkan dapat meningkatkan literasi masyarakat dan menjaga masyarakat dari peredaran barang ilegal di wilayah Lhokseumawe, sekaligus mendukung upaya pembangunan daerah secara berkelanjutan,” pungkas Agus.