Sinergi Kudus-Semarang untuk Penerimaan Negara yang Gemilang

KUDUS (26/6) - Mimin mau sedikit #BeCerita. Penerimaan Negara menjadi salah satu poin penting dalam membangun bangsa dan negara. Bagaimana tidak? Gaji aparatur pemerintah, biaya pembangunan desa, biaya pendidikan nasional, subsidi berbagai sektor ekonomi, dan banyak lagi dibiayai oleh #KeuanganNegara. Untuk itu setiap tahun diperlukan perencanaan yang tepat terutama mengenai proyeksi penerimaan negara dan belanja negara.

Jumat pagi (26/6), @beacukaikudus menerima kunjungan Kepala KPP Madya Semarang dan tim. Kunjungan yang diterima dengan baik oleh Kepala Kantor Bea Cukai Kudus sebagai keluarga besar @kemenkeuri tersebut membahas proyeksi penerimaan. @pajakmadyasmg mengajukan permintaan data terkait #penerimaancukai untuk dapat melakukan proyeksi penerimaan PPN Hasil Tembakau (HT). Bea Cukai Kudus memberikan data proyeksi penerimaan cukai Tahun 2020 dan data CK-1 periode Januari s.d. Juni 2020. Data tersebut nantinya diolah dan dianalisis guna mengetahui tren CK-1 yang akan mempengaruhi proyeksi PPN HT.

Sesuai Nilai-Nilai Kementerian Keuangan yakni #sinergi, sejak lama @beacukairi dan @ditjenpajakri telah melakukan Joint Program. Berkoordinasi dan membina hubungan baik dengan seluruh mitra; pengguna jasa dan instansi pemerintah, merupakan bagian dari komitmen Bea Cukai Kudus dalam menerapkan good governance, mewujudkan #beacukaimakinbaik, dan menunjukkan kesiapannya menyandang gelar #WBBM. Hubungan baik antarinstansi penting dijaga demi keberhasilan pembangunan nasional.

Sedhèrèk BCKu bersedia terlibat dalam memajukan bangsa dan negara tercinta kita 'kan? Salah satu caranya dengan mematuhi UU Kepabeanan dan UU Cukai, misalnya dengan tidak turut serta dalam peredaran rokok ilegal karena rokok ilegal merugikan keuangan negara dan membahayakan kesehatan masyarakat.