Peningkatan Integritas Pegawai melalui Pemahaman Makna yang Terkandung dalam Mars Bea Cukai
Semarang (05/07) – Dalam rangka pembinaan dan peningkatan kapasitas pegawai, Kantor Bea Cukai Semarang melaksanakan kegiatan Program Peningkatan Kompetensi Pegawai (PPKP). Kegiatan PPKP diikuti oleh seluruh pejabat dan pegawai dengan mengambil tema “Peningkatan Integritas” sub tema “Makna Yang Terkandung Dalam Mars Bea dan Cukai”.
Sebagai pembuka acara Kepala Kantor Bea Cukai Semarang Iwan Hermawan memberikan sambutan. Dalam sambutannya beliau menyampaikan tentang pentingnya memelihara dan menegakkan integritas. “Karena kantor kita sedang dalam proses menuju Zona Integritas – Wilayah Bebas Korupsi (WBK) hendaknya setiap pejabat dan pegawai dapat menjaga integritas dalam menajalankan tugas dan kewajibannya sehari-hari khususnya dalam lingkungan pekerjaan” jelas Iwan.
Memasuki acara inti Kepala Kantor Bea Cukai Tegal Niko Budi Darma sebagai pengisi materi menyampaikan beberapa hal. Hal-hal yang disampaikan antara lain tentang pola perencanaan pemerintah, reformasi birokrasi khususnya di Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, visi misi Bea Cukai, filosofi Bea Cukai, serta sejarah dari mars Bea Cukai. “Instansi kita melalui jalan yang cukup panjang, mulai dari zaman dulu yang dapat dibilang masih zaman kegelapan Bea Cukai, sampai sekarang Bea Cukai melaksanakan proses reformasi birokrasi tentunya menjadi instansi yang lebih baik dengan sikap integritas salah satunya yang terus dilaksanakan dan ditingkatkan” jelas Niko. Beliau juga menyampaikan tentang sejarah mars Bea Cukai yang sejak tahun 2010 menjadi lagu wajib yang harus dinyanyikan pada saat acara-acara resmi Bea Cukai maupun diperdengarkan setiap pagi di seluruh Kantor Bea Cukai.
Demikian rangkaian kegiatan PPKP pada hari ini. Semoga apa yang disampaikan dapat dilaksanakan dan ditingkatkan untuk Bea Cukai yang lebih baik di masa yang akan datang.
