Pengusaha Tempat Penimbunan Berikat dan Bea Cukai Tangerang Siap Mengimplementasikan Sistem Aplikasi Sentralisasi Pelayanan Online

Tangerang - Menghadapi kewajiban penerapan sistem aplikasi sentralisasi pelayanan berbasis online (CEISA (Custome Excise Integerated and Centralised Application) TPB) yang akan berlaku mulai 1 Mei 2017 nanti, Bea Cukai Tangerang mengadakan diskusi bersama dengan para pengurus dan anggota Asosiasi Pengusaha Tempat Penimbunan Berikat (APTPB) Tangerang dalam acara Coffe Morning.

Acara diawali dengan perkenalan Kepala Kantor baru yaitu Bapak Aris Sudarminto. Dalam sambutannya, beliau mereview kinerja TPB selama 2016 yang meliputi penerimaan, penindakan, serta kepatuhan dalam kaitannya dengan Instruksi 04 Tahun 2016 dan menekankan pentingnya peran aktif para pengusaha dalam menaati setiap aturan. Kepala Kantor juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas peran serta dan kontribusi para pengusaha dalam mendukung kinerja penerimaan KPPBC TMP A Tangerang. Dalam kesempatan ini Kepala Kantor memberikan penghargaan kepada PT LG Electronics Indonesia sebagai kontributor penerimaan terbesar tahun 2016 serta PT Panarub Dwikarya dan PT Victory Chingluh Indonesia sebagai kawasan berikat dengan sarana dan prasarana hanggar terbaik tahun 2016.

Dalam coffee morning ini juga diisi agenda evaluasi pelayanan jaminan terhadap para pengusaha kawasan berikat yang melakukan kegiatan subkontrak dalam proses produksinya. Seksi Perbendaharaan mengingatkan para pengusaha untuk mengikuti aturan subkontrak dan jaminan dalam rangka kepabeanan.

Terdapat tamu istimewa sekaligus narasumber yang ikut mengisi acara. Mereka adalah tim dari Direktorat Teknis Kepabeanan Subdit Program Prioritas dan AEO yang dikomandani oleh Martha Octavia memberikan pemaparan tentang seluk-beluk AEO (Authorized Economic Operator). Martha mempromosikan apa itu sertifikasi AEO, syarat-syaratnya, serta keuntungannya bagi para pengusaha khususnya pengusaha TPB. Bagi para pengusaha yang tertarik untuk mendapatkan sertifikat AEO, Direktorat Teknis Kantor Pusat DJBC membuka kelas couching clinic dengan terlebih mendaftar ke email aeoindonesia@customs.go.id.

Acara diakhiri dengan diskusi dan sharing mengenai implementasi CEISA TPB online selama masa uji coba yang disampaikan oleh Heri Safari selaku Sektretaris APTPB Tangerang serta pengalaman dari beberapa perusahaan. Diantara yang berbagi pengalaman adalah Ahmad dari PT Panarub Industry yang menyampaikan untuk jangan ragu-ragu dalam menerapkan CEISA TPB online. Dengan kerja sama semua pihak akhirnya PT Panarub Group berhasil mengeimplementasikan seratus persen CEISA TPB online.

Pada akhir acara, seluruh peserta dibekali dengan surat pemberitahuan pra mandatory penerapan CEISA TPB Online sebagai transisi menuju mandatory total aplikasi tersebut. Dengan demikian, para pengusaha TPB di lingkungan KPPBC TMP A Tangerang siap menghadapi penerepan sistem sentralisasi aplikasi pelayanan secara online.