Madrasah Ramadhan Bersama Bea Cukai Jakarta

Jakarta (31/05/2018) - Dalam rangka menyemaraki bulan suci Ramadhan serta meningkatkan tali persaudaraan, Bea Cukai Jakarta selenggarakan buka puasa bersama sekaligus tarawih bersama. Kegiatan diawali dengan nuzulul Quran bersama kemudian dilanjutkan dengan ceramah oleh Abu Hanif Kusnadi. Dalam ceramahnya beliau menyampaikan tujuan serta makna bulan suci Ramadhan.

“Kalau Anda tidak bisa menjadi baik di Bulan Ramadhan, maka Anda tidak bisa menjadi baik di bulan lain,” ungkap Abu Hanif dalam ceramahnya.

Bulan Ramdhan adalah bulan yang mulia. Bulan ini dipilih  sebagai bulan untuk berpuasa dan pada bulan ini pula Al Qur’an diturunkan. Pada bulan ini juga pintu surga terbuka lebar  dan tertutupnya pintu neraka Jahannam serta terbelenggunya setan-setan sehingga alangkah ruginya jika kita tidak menyempurnakan amalan-amalan kita di bulan suci ini.

Bea cukai jakarta juga mengadakan kegiatan Takjil On The Road yang juga merupakan salah satu  rangkaian kegiatan madrasah Ramadhan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat sekitar yang masih berada di jalanan saat waktu berbuka puasa  telah tiba.

Kegiatan Takjil On the Road ini mendapatkan sambutan hangat oleh masyarakat yang berlalu-lalang di sekitar jalan-jalan tersebut. “Sangat mulia sekali niat membantu orang-orang yang membutuhkannya. Dan bantuannya sangat bermanfaat bagi orang-orang seperti saya yang belum bisa berbuka puasa dirumah saat adzan magrib. Harapan kedepannya, semoga kegiatan ini tetap ada bahkan lebih banyak dan lebih sering lagi,” tutur Suradi yang berprofesi sebagai tukang ojek.

Semoga dengan dilaksanakannya kegiatan madrasah Ramadhan ini dapat meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah subhanahu wata'ala dan dapat mendapat hadiah yang paling besar serta mulia yaitu ridho dan surga-Nya.