Kenalkan Fasilitas KITE IKM ke Perusahaan Pengekspor Manggis di Bogor

bcbogor.beacukai.go.id – BOGOR - Untuk mendukung perekonomian negara dan memaksimalkan potensi dari daerah dalam melakukan usaha, Bea Cukai Bogor pada Kamis (21/11) mensosialisasikan fasilitas Kemudahan Impor Tujuan Ekspor Industri Kecil Menengah (KITE IKM) ke perusahaan pengekspor Buah Manggis PT Mahkota Manggis Sehati, Kab Bogor. Kunjungan mandiri ini dilakukan oleh Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi (PLI), Haryo Sendiko bersama Kepala Subseksi Layanan Informasi, Sutisna.

Dalam kunjungan kali ini, Kasi PLI memberikan penjelasan tentang manfaat dari KITE IKM dalam mengembangkan perusahaan agar lebih maju. Melalui fasilitas KITE IKM, biaya produksi atas barang jadi yang diekspor dapat ditekan menjadi lebih rendah.

"Lebih rendahnya biaya untuk produksi, menjadikan harga akan lebih murah dan menjadikan hasil produksi IKM lebih kompetitif di pasar global. Kegiatan produksi yang dimaksud adalah proses pengolahan bahan baku sehingga menciptakan produk baru dengan nilai tambah (value added) yang lebih tinggi" terang Haryo.

Kabupaten Bogor merupakan salah satu sentra manggis di Jawa Barat dan turut berkontribusi ter­hadap ekspor manggis Nasional. Bahkan manggis Kabupaten Bogor telah dirilis sebagai varietas oleh Kementerian pertanian pada tahun 2010 dengan nama varietas raya. PT Mahkota Manggis Sehati merupakan salah satu eksportir dengan produk manggis yang berkualitas. Bahkan, pada April 2019 lalu, PT Mahkota Manggis Sehati telah berhasil melakukan ekspor produknya ke luar negeri. 

Dalam menjalankan fungsinya sebagai industrial assistance, Bea Cukai Bogor berharap produk dalam negeri yang mempunyai kualitas terbaik dapat bersaing di pasar internasional dengan memberikan fasilitas fiskal kepada perusahaan sehingga pemanfaatan peluang ekspor dapat optimal.