Customs Goes To School SMA 1 Gurah Kediri, Dekatkan Bea Cukai dengan Siswa
Kediri (09/03/2018) - Sekolah Menengah Atas (SMA) adalah jenjang pendidikan menengah pada pendidikan formal di Indonesia sebelum melanjutkan ke perguruan tinggi. Di tingkat SMA ini para siswa dan siswi dituntut untuk punya dasar pendidikan yang kuat sebelum melangkah pada jenjang yang lebih tinggi. Bea Cukai Kediri sebagai instansi vertikal di bawah Bea Cukai Pusat, dimana sebagian pegawainya adalah lulusan dari Politeknik Keuangan Negara Sekolah Tinggi Akuntansi Negara atau PKN STAN mencoba memberikan sosialisasi dan informasi tentang Bea Cukai dan cara masuk PKN STAN dengan mengadakan kegiatan “Customs Goes To School” di SMA 1 Gurah yang beralamatkan di Jalan Balongsari No.3, Gurah, Kabupaten Kediri.
Acara dimulai dengan doa dan sambutan dari Wakil Kepala Sekolah SMA 1 Gurah, Ary Anugrahany. Dalam sambutannya Ary memberikan apresiasi dan rasa terima kasih pada Bea Cukai Kediri yang berkenan menyelenggarakan kegiatan Customs Goes To School di SMA 1 Gurah dan berharap anak didiknya bisa mampu menyerap ilmu dan informasi yang diberikan. Ada yang unik dalam kegiatan ini yaitu ditampilkannya parodi drama musikal yang diperankan dengan apik oleh para staf Humas Bea Cukai Kediri dan salah satu siswi PKN STAN yang kebetulan sedang magang di kantor Bea Cukai Kediri. Tema dari parodi ini adalah tentang barang kiriman pos. Parodi ini dikemas dengan dengan beberapa adegan kocak yang mengundang gelak tawa dan aplus dari para peserta acara ini.
Selepas Parodi, para peserta diberikan pemahaman tetang Bea Cukai secara umum oleh Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Adiek Marga Rahardja. Materi yang lebih khusus disampaikan oleh Sadam Febriansyah, staff Layanan Informasi Bea Cukai Kediri. Sadam memberikan materi tentang Barang Kiriman Pos, Barang Bawaan Penumpang dan kiat-kiat untuk bisa masuk PKN STAN. Sadam adalah lulusan PKN STAN Diploma I Spesialisasi Bea Cukai tahun 2011 dan berhasil melanjutkan ke jenjang pendidikan Diploma III khusus . Walaupun belum lama menjadi pegawai, tapi Sadam berhasil menyampaikan semua materi dengan lugas dan jelas. Secara langsung kegiatan ini juga bisa melatih para pegawai-pegawai yang masih “fresh graduate” untuk lebih berani tampil di depan publik.
Para peserta sangat antusias dengan sajian yang sudah ditampilkan oleh tim humas Bea Cukai Kediri. Mereka banyak mengajukan pertanyaan tentang bea cukai dan beberapa juga menyampaikan minat untuk menjadi pegawai kementrian keuangan. Hendratno selaku Kasubsi Layanan Informasi turut menjawab pertanyaan-pertanyaan yang sudah diajukan antara lain tentang peredaran minuman berakolhol dan pembelian secara on line produk kosmetik. Daya tarik utama untuk menjadi menjadi pegawai kementrian keuangan adalah kementrian keuangan sekarang dipimpin oleh Sri Mulyani Indrawati, yang baru saja diberikan predikat sebagai menteri terbaik di dunia dalam acara World Goverment Summit di Dubai, Uni Emirat Arab dan juga karena kementrian keuangan selalu bersemboyan dan bertekad untuk menjauhkan diri dari praktek-praktek yang menjurus pada tindak pidana korupsi .
Di akhir kegiatan , tim humas bea cukai Kediri mengadakan kuis dengan pertanyaan-pertanyaan seputar materi yang sudah disajikan, 3 (tiga) orang pemenang dari kuis ini diberikan souvenir menarik. Tak lupa kami juga mewawancarai beberapa siswa ataupun siswi dan juga guru yang ikut dalam kegiatan tersebut untuk menyampaikan tanggapannya. Semuanya merasa puas dan sangat mengapresiasi kegiatan “Customs Goes To School” dan berharap bisa mempererat kerjasa sama antara SMA 1 Gurah dan Kantor Bea Cukai Kediri.
